Saharsa adalah band indie asal Malang yang baru terbentuk tahun 2022 lalu. Para personelnya anggota komunitas musik bernama LAISOS, yang bernaung di bawah Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Malang.
Organisasi ini rutin mengirimkan atau menampilkan band untuk berbagai acara, dengan personel yang dipilih acak atau berdasarkan ketersediaan anggota. Dan para personel Saharsa sering dipilih untuk tampil bersama dalam berbagai kesempatan.
Kebersamaan itu ternyata menumbuhkan chemistry di antara mereka. Sampai akhirnya muncul keinginan untuk membentuk sebuah band dengan formasi lebih solid.
Pada tahun 2022, mereka resmi memilih nama “Saharsa”, dengan enam orang personel. Di antaranya bassist Taufik, Satrio dan Rama di gitar, Dean di keyboard, serta Selfi dan Nasal pada vokal.
Saharsa baru saja menelurkan rilisan, yaitu sebuah single berjudul “Nur”. Ini adalah contoh nyata dari perpaduan kreativitas dan spiritualitas yang menjadi ciri khas Saharsa.
Lahir dari momen kebersamaan, ketika para personil Saharsa berkumpul dan saling berbagi inspirasi. Hingga akhirnya tercetuslah “Nur”, judul yang diambil dari salah satu surah dalam Al-Qur’an, QS An-Nur, sesuai dengan tema dan pesan lagu tersebut.
Lagu ini ditulis untuk menggambarkan perjalanan spiritual seseorang yang penuh ujian hidup. Liriknya menceritakan bagaimana seseorang bisa menemukan pegangan hidup sejati, melalui bimbingan Sang Kuasa, dari kegelapan menuju cahaya abadi. Selain itu, lagu ini juga menceritakan bahwa cinta yang disandarkan kepada selain Yang Maha Cinta pasti akan hancur.
Bagi Saharsa, musik bukan sekadar medium untuk berekspresi, tetapi juga sebagai sarana untuk menyampaikan pesan hidup yang mendalam. Mereka berharap lagu “Nur” bisa mengajak para pendengar untuk merenungi perjalanan hidup masing-masing. Agar selalu menyandarkan diri kepada Yang Maha Hidup dalam menghadapi pasang surut kehidupan.