• About Us
  • Beranda
  • Indeks
  • Kebijakan Privasi
  • Kirim Konten
Friday, December 19, 2025
hipkultur.com
  • Login
  • Register
  • Beranda
  • Kultur Pop
  • Isu
  • Trivia
  • Profil
  • Fit & Zen
  • Cuan
  • Pelesir
  • Ekspresi
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Kultur Pop
  • Isu
  • Trivia
  • Profil
  • Fit & Zen
  • Cuan
  • Pelesir
  • Ekspresi
No Result
View All Result
hipkultur.com
No Result
View All Result
Home Kolab

Single: “Last Throw” Firstrate, Semangat Bangkit di Tengah Ketidakpastian

Musik Indonesia by Musik Indonesia
24 April 2025
in Kolab
0
Firstrate.

Firstrate.

0
SHARES
0
VIEWS
Bagikan di WABagikan di TelegramBagi ke FBBagi ke X

Setelah merilis single kedua “Give In” pada Januari 2025, unit alt-punk asal Surabaya, Firstrate, kembali melanjutkan perjalanan albumnya lewat single ketiga bertajuk “Last Throw”.

Lagu ini dirilis pada 25 Maret 2025 di seluruh platform streaming digital dan Bandcamp Haum Entertainment, sebagai track ke-7 dari album penuh Passage of Time yang akan datang.

Masih berangkat dari konsep karakter fiktif bernama Bagus, Firstrate mengemas “Last Throw” sebagai representasi fase penuh gejolak dalam kehidupan tokoh utama tersebut. Bagus digambarkan sebagai sosok optimis dan penyemangat, namun di sisi lain juga dikenal suka memendam perasaan dan cenderung bimbang—karakter yang ambivert dan kompleks.

“Dalam album ini, tiap lagu saling berkesinambungan dan mempunyai analogi hukum aksi reaksi. A dipengaruhi B, B dipengaruhi A. Kehidupan si Bagus dipengaruhi oleh banyak hal dan Bagus pun juga mempengaruhi banyak orang karenanya,” kata Sholehuddin, mewakili Firstrate.

Tema utama “Last Throw” berfokus pada perjuangan menemukan harapan dan tujuan di tengah tentangan dan ketidakpastian.

Lagu ini menggambarkan bagaimana Bagus sempat menerima kabar baik tentang sebuah peluang, namun gagal memanfaatkannya. Akibatnya, ia mendapatkan banyak penolakan, sempat merasa jatuh, namun pada akhirnya kembali bangkit dan pantang menyerah.

Narasi ini diperkuat lewat bagian interlude lagu yang memuat lirik:
“Just give me one more time! // Climbing up into the light”,
menandakan kebangkitan dan tekad baru. Semangat Bagus untuk “searching for the light for the better” juga tercermin dalam backing vocal yang berbunyi:
“I’ll rise again… // from time-to-time // I’ll walk the line // until the end!”

Lagu “Last Throw” merupakan bagian dari produksi album Passage of Time yang telah rampung sejak 2024 dan kini memasuki proses pasca-produksi.

Proses rekaman lagu ini dimulai sejak November hingga Desember 2023 di Self Recs Studio, dengan Alwan Hilal sebagai engineer sekaligus penata mixing dan mastering.

Single ini menandai keberlanjutan narasi tematik dalam album Passage of Time, yang dibangun dengan benang merah cerita, dinamika emosional, serta pencarian jati diri sang karakter fiktif di usia 20-an.

Tags: musikpost punkpunk
Previous Post

Single: “Jangan Main Main” – Mariani Oelong, Potret Reflektif Hubungan yang Tak Pasti

Next Post

Main ke Jeju Island, Pulau Cantik yang Sering Muncul di Drama Korea

Next Post
When Life Gives You Tangerines/Netflix.

Main ke Jeju Island, Pulau Cantik yang Sering Muncul di Drama Korea

Please login to join discussion

Daftar Putar

Recent Comments

  • Bachelor of Physics Engineering Telkom University on Simak Pengertian Psikologi Menurut Para Ahli Berikut Ini
  • Ani on Simak Pengertian Psikologi Menurut Para Ahli Berikut Ini
  • About Us
  • Beranda
  • Indeks
  • Kebijakan Privasi
  • Kirim Konten

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Kultur Pop
  • Isu
  • Trivia
  • Profil
  • Fit & Zen
  • Cuan
  • Pelesir
  • Ekspresi

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.