Senang ya kalau lihat video tingkah gemas dan lucu hewan peliharaan di sosial media. Katanya, walaupun cuma lihat lewat gawai, dampak positifnya bisa serupa sama yang berinteraksi langsung.
Menurut studi dari Florida State University, pasangan yang rutin nontonin video atau foto hewan lucu akan lebih merasakan kepuasan dalam hubungan.
Selain itu, kegiatan sederhana tersebut bisa mendorong otak buat lebih berfikir positif. Jadi tameng kemunculan penyakit mental seperti stress, depresi, atau kecemasan.
Itu baru yang cuma lihat dari jauh. Kalau kamu punya hewan peliharaan sendiri, manfaatnya lebih membahagiakan lagi.
American Psychological Association mengungkap jika hewan peliharaan bisa memberi dukungan emosi dan sosial bagi manusia.
Orang yang punya hewan peliharaan akan lebih memiliki rasa percaya diri, empati, tidak kesepian, dan tidak gabut, sehingga baik untuk kesehatan mental.
Manfaat baik tersebut berlaku buat orang dewasa, lansia, maupun anak-anak.
Hewan peliharaan seperti anjing dan kucing bahkan bisa membantumu meningkatkan kesehatan kardiovaskular (sistem jantung dan pembuluh darah dalam tubuh manusia). Mereka juga bisa jadi penjaga sekaligus membuat anak lebih aktif.
Buat orang dewasa, memelihara burung bisa mendorong interaksi sosial dan membantu menjaga pikiran tetap tajam. Melihat peliharaan ikan di akuarium bisa membantu mengurangi ketegangan otot dan menurunkan denyut nadi.
Ditulis di helpguide.org, salah satu studi bahkan menemukan bahwa penderita hipertensi borderline bisa mengalami penurunan tekanan darah secara signifikan dalam lima bulan, karena mengadopsi anjing.
Pokoknya, bermain dengan hewan peliharaan bisa meningkatkan kadar serotonin dan dopamin, yang menenangkan dan merilekskan.
Ada juga beberapa dampak baik yang akan kamu rasakan kalau punya hewan peliharaan:
1. Bikin Kamu Nggak Kesepian
Kesepian atau isolasi bisa jadi pemicu stress yang meningkatkan risiko beberapa penyakit, termasuk demensia, jantung, dan stroke.
Semua tentu bisa diredam kalau kamu punya hewan peliharaan.
Dalam sebuah studi online selama isolasi pandemi COVID-19, orang-orang yang punya hewan peliharaan mengaku tidak terbebani meski sedang tak bisa melakukan interaksi sosial.
Merawat hewan bisa buatmu merasa dibutuhkan dan diinginkan, juga mengalihkan fokus dari masalahmu.
Kebanyakan pemilik anjing dan kucing akan mengajak peliharaan mereka berbicara, cerita, bahkan curhat.
2. Menambah Rutinitas Harian
Hewan peliharaan tertentu butuh jadwal makan dan olahraga yang teratur. Itu juga akan membawa dampak baik untukmu.
Melihat muka melas mereka minta makan saat moodmu sedang buruk, akan memaksamu bergerak lebih. Sehingga kamu tidak lagi terpuruk dan tenggelam dalam kesedihan.
Mengajak anjing jalan-jalan juga contohnya, otomatis kan kamu juga ikut berolahraga.
Kata Dr. Denise M. Millstine, M.D., dari Mayo Clinic, terutama di masa-masa stress, penting untuk menjaga rutinitas yang dapat membantu menenangkan dan meningkatkan kontrol atas hidup.
3. Melindungi Kesehatan Jantung
Stres kronis bisa meningkatkan peradangan dan mengganggu kesehatan pembuluh darah. Stres juga bisa meningkatkan detak jantung.
Tapi jika kamu mengelus atau memeluk hewan peliharaan, otakmu akan melepaskan hormon oksitosin yang mendorong perasaanmu jadi lebih tenang.
Salah satu alasan efek terapeutik itu karena hewan peliharaan memenuhi kebutuhan dasar manusia: sentuhan.
Jadi, terutama buat yang belum punya pasangan, sebaiknya pelihara hewan saja supaya hidupmu nggak ngenes..