Narkoba, singkatan dari “narkotika” dan “obat-obatan terlarang”, merujuk pada segala jenis zat atau obat-obatan yang bersifat psikotropika dan dapat menyebabkan perubahan perilaku, suasana hati, persepsi, dan kesadaran seseorang.

Narkoba sering kali digunakan secara ilegal dan tanpa pengawasan medis yang tepat.

Penggunaan narkoba dapat menyebabkan efek psikologis yang kuat, seperti euforia, ketergantungan, gangguan mental, dan bahkan kerusakan otak.

Penggunaan narkoba juga memiliki efek negatif jangka panjang terhadap kesehatan fisik, sosial, dan ekonomi pengguna dan masyarakat secara keseluruhan.

Jenis-Jenis Narkoba dan Efeknya bagi Kesehatan

Kokain

Kokain adalah salah satu jenis narkotika yang dihasilkan dari daun tanaman Coca.

Ia dikenal sebagai stimulan kuat karena mampu merangsang sistem saraf pusat, terutama bagian otak.

Biasanya kokain digunakan dalam bentuk serbuk putih yang bisa dihirup (cocaine powder) atau berupa kristal yang bisa dihisap (crack cocaine).

Efek kokain terhadap kesehatan sangat berbahaya dan bisa menyebabkan berbagai masalah jangka pendek maupun jangka panjang.

Beberapa efek jangka pendeknya meliputi:

Euforia dan perasaan bersemangat yang berlebihan.
Meningkatkan energi dan kewaspadaan.
Pengurangan nafsu makan.
Peningkatan detak jantung dan tekanan darah.
Membuat pengguna merasa lebih percaya diri dan berani.
Menyebabkan kesulitan tidur (insomnia).

Ganja

Ganja, juga dikenal sebagai mariyuana atau cannabis, adalah narkotika yang dihasilkan dari tanaman Cannabis sativa atau Cannabis indica.

Ganja umumnya digunakan dalam bentuk kering atau dibuat menjadi produk seperti rokok ganja (joint), rokok gulung (blunt), dan makanan atau minuman yang mengandung ganja (edibles).

Gangguan kognitif: Gangguan pada kemampuan berpikir, konsentrasi, dan koordinasi motorik.
Gangguan memori: Kesulitan mengingat hal-hal yang baru saja terjadi.
Kecemasan dan paranoia: Penggunaan ganja tertentu dapat memicu perasaan cemas atau paranoid.
Risiko kecelakaan: Ganja dapat mengurangi reaksi dan kewaspadaan, meningkatkan risiko kecelakaan lalu lintas dan kecelakaan lainnya.

Ekstasi

Ekstasi, juga dikenal dengan sebutan MDMA (3,4-metilenedioksimetamfetamin), adalah narkotika sintetis yang sering digunakan dalam lingkungan hiburan atau klub malam sebagai obat rekreasi.

Ekstasi umumnya berbentuk pil atau kapsul dan sering dijual dalam bentuk berwarna dan bergambar yang menarik.

penggunaan ekstasi dalam jangka panjang dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan yang lebih serius, termasuk:

Gangguan mental: Penggunaan ekstasi yang berulang dapat menyebabkan gangguan kejiwaan seperti depresi, kecemasan, dan masalah kognitif.
Kerusakan otak: Penggunaan ekstasi dapat merusak sel-sel saraf di otak dan mengganggu fungsi kognitif jangka panjang.
Gangguan kardiovaskular: Ekstasi dapat meningkatkan risiko gangguan jantung dan tekanan darah tinggi.
Ketergantungan: Meskipun jarang, penggunaan ekstasi dalam jangka panjang dapat menyebabkan ketergantungan fisik dan psikologis.

Heroin

Heroin adalah narkotika yang sangat kuat dan adiktif, yang merupakan bentuk terolah dari morfin.

Ia termasuk dalam kategori opioid dan dihasilkan dari tanaman opium. Heroin biasanya berbentuk bubuk putih atau coklat gelap yang bisa dihirup, disuntikkan, atau dihisap.

Ketergantungan: Penggunaan heroin dapat menyebabkan ketergantungan fisik dan psikologis yang sangat kuat. Pergantungan pada heroin dapat mengubah struktur dan fungsi otak serta menyebabkan perilaku kompulsif untuk mendapatkan dan menggunakan narkotika.
Kerusakan fisik: Heroin dapat merusak organ tubuh, terutama hati, ginjal, dan paru-paru. Pemakaian narkotika juga dapat menyebabkan infeksi dan pembekuan darah yang berpotensi fatal.
Masalah mental dan emosional: Penggunaan heroin dapat menyebabkan masalah mental, seperti depresi, kecemasan, dan masalah kognitif. Heroin juga dapat menyebabkan gangguan kejiwaan dan perubahan kepribadian.
Risiko overdosis: Overdosis heroin adalah ancaman serius bagi pengguna. Pada overdosis, sistem pernapasan seseorang dapat menurun hingga berhenti sepenuhnya, yang dapat menyebabkan kematian.

Report